Formulasi Sediaan Krim Tabir Surya Fraksi N-Butanol Kulit Batang Rambutan (Nephelium lappaceum L.)

  • Tisa Mandala Sari Fakultas Farmasi, Universitas Perintis Indonesia, Sumatra Barat, Indonesia
  • Diana Agustin Fakultas Farmasi, Universitas Perintis Indonesia, Sumatra Barat, Indonesia
  • Yuli Fatma Fakultas Farmasi, Universitas Perintis Indonesia, Sumatra Barat, Indonesia
Keywords: fraksi n-butanol, kulit batang rambutan, krim

Abstract

Paparan sinar UV dapat menimbulkan kerusakan pada kulit sehingga dibutuhkan tabir surya untuk dapat mencegahnya. Kulit batang rambutan diketahui mengandung senyawa flavonoid yang dapat meredam efek buruk dari paparan sinar UV. Tujuan dari penelitian ini membuat formulasi sediaan krim tabir surya fraksi n-butanol kulit batang rambutan (Nephelium lappaceum L.). Penelitian ini dilakukan secara eksperimental. Fraksi n-butanol diperoleh dari hasil fraksinasi ekstrak etanol yang diekstraksi menggunakan metode maserasi. Fraksi dievaluasi sehingga diperoleh rendemen, kadar abu, dan kandungan senyawa metabolit sekunder. Formula krim tabir surya fraksi n-butanol kulit batang rambutan yaitu F0 (tanpa fraksi), F1 (1%), F2 (1,5%) dan F3 (2%). Hasil evaluasi ekstrak diperoleh rendemen sebesar 13,17%, kadar abu 0,49% dan positif mengandung flavonoid, fenolik dan saponin. Evaluasi sediaan meliputi uji organoleptis dimana masing-masing formula berbentuk setengah padat memiliki bau khas sedangkan pada warna, F0 berwarna putih, F1 berwarna pink muda, F2 berwarna pink sedang dan F3 berwarna pink pekat. Pada uji homogen semua formula menunjukkan tekstur yang homogen. Uji pH pada F0 sebesar 6,81; F1 sebesar 6,76; F2 sebesar 6,77; F3 sebesar 6,81. Semua formula termasuk tipe krim M/A. Uji viskositas menujukkan F0 (4148= cP), F1 (4374 cP), F2 (4527 cP), F3 (4940 cP). Uji stabilitas pada setiap formula menunjukkan hasil yang stabil. Uji iritasi pada setiap formula menunjukkan tidak terjadi eritema dan edema. Berdasarkan evaluasi yang dilakukan, maka formula yang diperoleh memenuhi syarat dalam pembuatan sediaan krim.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Afrianti, R., Sartika, D., & Resdianti, I. (2019). Uji Aktivitas Antihiperurisemia Daun Matoa (Pometia Pinnata) Pada Tikus Putih Jantan. Scientia J. Far. Kes.

Atmaja, W. (2013). Penuntun Ilmu Kosmetik Medik. Journal Penuntun Ilmu Kosmetik Medik.

Ayuningrum, R. P. (2016). Uji Stabilitas Fisik Dan Penentuan Nilai Spf (Sun Protection Factor) Krim Tabir Surya Ekstrak Kulit Buah Pepaya (Carica Papaya L.). Article, 6.

Fadlilaturrahmah, F., Putra, A. M. P., Rizki, M. I., & Nor, T. (2021). Uji Aktivitas Antioksidan dan Antitirosinase Fraksi n-Butanol Daun Sungkai (Peronema canescens Jack.) Secara Kualitatif Menggunakan Kromatografi Lapis Tipis. Jurnal Pharmascience, 8(2).

Hana Shovyana, H., & Karim Zulkarnain, A. (2013). Stabilitas Fisik Dan Aktivitas Krim W/O Ekstrak Etanolik Buah Mahkota Dewa (Phaleria macrocarph(scheff.) Boerl,) Sebagai Tabir Surya. Traditional Medicine Journal, 18(2).

Maisuthisakul, P., Suttajit, M., & Pongsawatmanit, R. (2007). Assessment of phenolic content and free radical-scavenging capacity of some Thai indigenous plants. Food Chemistry, 100(4). https://doi.org/10.1016/j.foodchem.2005.11.032

Noviardi, H., Ratnasari, D., & Fermadianto, M. (2019a). Formulasi Sediaan Krim Tabir Surya dari Ekstrak Etanol Buah Bisbul (Diospyros blancoi). Jurnal Ilmu Kefarmasian Indonesia, 17(2). https://doi.org/10.35814/jifi.v17i2.771

Noviardi, H., Ratnasari, D., & Fermadianto,

M. (2019b). Formulasi Sediaan Krim Tabir Surya dari Ekstrak Etanol Buah Bisbul (Diospyros blancoi). Jurnal Ilmu Kefarmasian Indonesia, 17(2). https://doi.org/10.35814/jifi.v17i2.771

Rowe, R. C., Sheskey, P. J., & Quinn, M. E. (2009). Handbook Of Pharmaceutical Exipien. Revue Des Nouvelles Technologies de l’Information, E.28.

Rusmin. (2020). Depkes RI. Journal.Yamasi.Ac.Id, 4(2).

Sari, T. M., Nurdin, H., & Putri, E. A. (2020). Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Dan Fraksinya Dari Kulit Batang Rambutan (Nephelium Lappaceum Linn) Menggunakan Metode DPPH. Window of Health : Jurnal Kesehatan. https://doi.org/10.33368/woh.v0i0.259

Sari, T. M., Putri, N. R., & Sari, S. A. (2023). Sediaan Krim Tabir Surya Fraksi Etil Asetat Kulit Batang Rambutan, Aktivitas Antioksidannya. Jurnal Katalisator, 8(1).

Subchan P, DA, M., & W, N. (2011). Fotoproteksi. MDVI, 4(80).

Sulistiyowati, A., Yushardi, Y., & Sudarti, S. (2022). Potensi Keberagaman SPF (Sun Protection Factor) Sunscreen terhadap Perlindungan Paparan Sinar Ultraviolet Berdasarkan Iklim di Indonesia. Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan, 12(3). https://doi.org/10.52643/jbik.v12i3.2196

Sunarni, T. (2005). Aktivitas Antioksidan Penangkap Radikal Bebas Beberapa kecambah Dari Biji Tanaman Familia Papilionaceae. Jurnal Farmasi Indonesia, 2(2).

Tranggono, R., & Latifah, F. (2007). Buku Pegangan Ilmu Pengetahuan Kosmetik. In JFSP (Vol. 6, Issue 2).

Yen, T. T. H., Thu Huong, L., Thi Thanh Duyen, N., & Thi Thu Giang, V. (2019). Preparation and SPF Evaluation of Sunscreen Cream Containing Titanium Dioxide. VNU Journal of Science: Medical and Pharmaceutical Sciences, 35(1). https://doi.org/10.25073/2588-1132/vnumps.4153

Zainab, Z., Sulistyani, N., & Anisaningrum, A. (2016). Penetapan Parameter Standardisasi Non Spesifik Dan

Spesifik Ekstrak Daun Pacar Kuku (Lawsonia inermis L.). Media Farmasi: Jurnal Ilmu Farmasi, 13(2). https://doi.org/10.12928/mf.v13i2.7773

Published
2024-07-23
How to Cite
Sari, T., Agustin, D., & Fatma, Y. (2024). Formulasi Sediaan Krim Tabir Surya Fraksi N-Butanol Kulit Batang Rambutan (Nephelium lappaceum L.). JURNAL KESEHATAN PERINTIS, 11(1), 67-73. https://doi.org/10.33653/jkp.v11i1.1063